Jamak Mudzakkar Salim : Contoh dan Tanda I'rob Rofa', Nashob dan Jarnya

 Di dalam nadhoman kitab alfiyah ibnu malik, terdapat nadhoman yang menjelaskan tentang jamak mudzakkar salim, bahwa jamak mudzakkar salim terdapat tanda I’rob rofa’, I’rob nashob dan I’rob jar, sebagiamana tertulis di dalam nadhoman war fak bi wawin wa biayjrur wanshib saalim jam’I ‘aamirin wa mudzinibin

وارْفَعْ بِوَاوٍ وَبِيَااجْرُرْ وَانْصِبِ سَالِمَ جَمْعٍ عَامِرٍ وَمُذْنِبِ

Artinya : “Rofa’ kan lah dengan wawu, dan huruf ya’ sebagai tanda I’rob Jar dan I’rob Nashob pada jamak mudzakkar salim, seperti lafadz Aamiri wa mudznibin.” 

Berdasarkan nadhoman alfiyah tersebut maka berikut ini adalah contoh kalimat dengan I'rob Rofa’, I’rob Nashob dan I’rob Jar pada jamak Mudzakkar Salim. adapun warna kuning kami berikan kepada lafadz yang menunjukkan jamak mudzakkar salim.

Tabel 1.0. Contoh dan Tanda I'rob pada Jamak Mudzakkar Salim

3 Contoh dan Tanda I’rob Rofa’ pada Jamak Mudzakkar Salim.

1. المُؤْمِنُوْنَ يَنْصُرُونَ الاِسْلَام Artinya orang-orang mukmin sedang menolong Islam, mu’minuuna merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob rofa’ adalah huruf wawu
2. طَالِبُوْنَ يَمُدُّونَ مَلَابِسُهُمْ artinya para pelajar memanjangkan pakaian mereka, thoolibuuna merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob rofa’ adalah huruf wawu
3. اُسْتَاذُوْنَ يَذْهَبُوْنَ اِلَى الْمَدِيْنَةِ artinya guru-guru sedang pergi ke kota, ustadzuuna merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob rofa’ adalah huruf wawu

3 Contoh dan Tanda I’rob Jar atau I'rob Khofadh pada Jamak Mudzakkar Salim

1. ذَهَبْتُ اِلَى الْاُسْتَاذِيْنَ artinya saya telah pergi kepada para guru, ustadziina merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob jarnya adalah huruf ya’
2. خُذْ مِنَ الطَّالِبِيْنَ مَالً Artinya ambillah dari para pelajar harta, tholibiina merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob jarnya adalah huruf ya’
3. رَبِّ هَبْ لِي مِنَ المُؤْمِنِيْنَ Artinya Ya Allah berikanlah saya dari orang-orang mukmin, mukminiina merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob jarnya adalah huruf ya’.

3 Contoh dan Tanda I’rob Nashob pada Jamak Mudzakkar Salim

1. رَأَيْتُ الفَائِزِيْنَ فِى الْمَسْجِدِ artinya saya telah melihat orang-orang beruntung di dalam masjid. Faiziina merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob Nashobnya adalah huruf ya’
2. اِنَّ المُؤْمِنِيْنَ  يَدْعُوْنَ إِلَى الخَيْرِ artinya sesungguhnya orang-orang mukmin mengajak kepada kebaikan. Mukminiina merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob Nashobnya adalah huruf ya’
3. نَصَرْنَاالمُسْلِمِينَ فِى المَدِيْنَة artinya kami telahmenolong orang-orang muslim di madinah, Muslimiina merupakan jamak mudzakkar salim dengan tanda I’rob Nashobnya adalah huruf ya’

Penjelasan menurut Ustadz Hamdani As Sidani : 

“Jamak Mudzakkar salim Apabila Di rofa’kan dialamati dengan wawu, dan bila di jarkan dengan dan dinashobkan di alamati dengan ya’ seperti contoh :

1. جَاءَ عَامِرُوْنَ وَ مُذْنِبُوْنَ Artinya telah datang Para Pemimpin dan pembantunya. Tanda I’rob nya adalah huruf wawu pada lafadz a’miruuna dan mudznibuuna.
2. رَاَيْتُ عَامِرِيْنَ Artinya saya telah melihat para pemimpin, tanda I’robnya adalah huruf ya’ pada lafadz a’miriina
3. مَرَرْتُ بِمُذْنِبِيْنَ artinya saya telah dilewati para pembantu, tanda I’robnya adalah huruf ya’ pada lafadz mudznibiina.

Jamak mudzakkar salim yang haqiqi harus memenuhi beberapa syarat yang sudah diisyarohkan oleh Syeh ibnu malik di dalam nadhom dengan lafadz ‘aamirin (isim ‘alam) dan lafadz mudznibin (isim sifat) maka jamak mudzakkar salim yang haqiqi itu terdiri dari dua bagian 

Isim Alam (‘aamirun) yang syaratnya 

1. Dilalui mudzakkar ,,, mengecualikan : mu’annats, nahwu : zainab (زَيْنَبَ)
2. Dilalui Aqil … :Ghoiru A’qil nahwu Laahiqun (لَاحِقٌ)
3. Tidak memakai ta’ta’nits : lafadz Dholamah (طَلْحَة)
4. Tidak ditarkib : .. murokkab mazaji nahwu 
5. Tidak dii’robi dengan huruf  : lafadz zaidaani (الزَّيْدَانِ), zaiduuna (الزَّيْدُونَ)

Isim Sifat (mudznibun) syarat-syaratnya :

1. Dilalui mudzakkar … Mengecualikan : mu’annats nahwu haaidhun (حَائِضُ)
2. Dilalui A’qil :
3. Tidak memakai ta’ ta’nits
4. Tidak termasuk bab af’al fa’laau
5. Tidak termasuk bab fa’laana fa’la
6. Tidak sama dilalui mudzakkar dan mu’annats

Apabila terdapat isim dii’robi dengan I’robnya jamak mudzakkar salim tetapi tidak memenuhi syarat-syarat jamak mudzakkar salim  maka isim itu disebut isim mulhaq jamak mudzakkar salim (disamakan dengan jamak mudzakkar salim) 

Berbagi :