Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Kalimat Penggunaan Tanda Koma dan Aturan Penggunaannya di Bahasa Indonesia

Bagaimana aturan ejaan penggunaan tanda Koma di Bahasa Indonesia?

Menurut buku Saku Pintar Bahasa Indonesia, Karya M. Irsa S,Pd, terdapat 13 aturan penulisan ejaan tanda Koma di Bahasa Indonesia, Kami menjelaskannya satu persatu disertai contoh penulisan ejaan tanda koma di Bahasa Indonesia yang baik dan benar, sebagai berikut :

1) Tanda koma digunakan di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.

Contoh kalimat penulisan tanda komanya sebagai berikut :

  1. Dia membeli semen, kran air dan pasir di toko bangunan.
  2. Kami akan memanen jagung, sawi dan kubis di sawah.
  3. Saya akan menyimpan cangkul, sabit dan gerinda di gudang.

2) Tanda koma digunakan untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara berikutnya yang didahului oleh kata, seperti, tetapi atau melainkan

Contoh kalimat penulisan tanda komanya sebagai berikut :

  1. Kartika bukan murid kelas 3 B, melankan murid kelas 3 C.
  2. Sabrina bukan sedang bermain HP, tetapi sedang mengerjakan PR secara online.
  3. Dian bukanlah seorang novelis, melainkan penjaga toko buku di Surabaya.

Contoh Kalimat Penggunaan Tanda Koma dan Aturan Penggunaannya di Bahasa Indonesia

3) Tanda koma digunakan untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat jika anak kalimat itu mendahului induk kalimatnya

Contoh kalimat penulisan tanda komanya sebagai berikut :

  1. Jika Sabrina sudah datang, saya akan ke rumah anda.
  2. Karena Ibu guru sakit, kita tidak jadi ujian lisan hari ini.

Tanda koma tidak digunakan untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat jika anak kalimat itu mengiringi kalimatnya.

Contoh kalimatnya sebagai berikut :

  1. Mereka akan pergi ke Surabaya jika temannya sudah dating.
  2. Samsul akan menggambar pemandangan jika sudah berwisata
  3. Dia tidak jadi bermain bola karena disuruh ibunya berbelanja di pasar.

4) Tanda koma digunakan dibelakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat yang terdapat pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh karena itu, Jadi, lagi pula, meskipun begitu.

Contoh kalimat penulisan tanda komanya sebagai berikut :

  1. Meskipun dia tidak juara, dia sudah berusaha dengan keras.
  2. Oleh karena itu, persiapkanlah segala kebutuhan anda sekolah di malam hari.
  3. Walaupun Bambang berasal dari keluarga miskin, Bambang tetap rajin belajar dan sekolah.

5) Tanda koma digunakan untuk memisahkan kata seperti O, yaw ah, aduh, kasihan dari kata lain yang terdapat di dalam kalimat.

Contoh kalimat penulisan tanda komanya sebagai berikut :

  1. Aduh, Kasihan sekali kucing liar ini.
  2. O, jadi Argentina yang menang tadi malam.
  3. Ya, Hari ini kami akan menghadiri pertandingan bola di Stadiun.

6) Tanda koma digunakan untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.

Contoh kalimat penulisan tanda komanya sebagai berikut :

  1. Ibu guru berkata, “Minggu depan kalian libur sekolah.”
  2. “Saya ingin pergi berenang di kolam renang,” Kata Bambang, “Karena banyak temannya.”
  3. Bapak kepala sekolah berkata,”Setiap siswa laki-laki wajib membawa sapu dari rumah.”

7) Tanda koma digunakan di antara (i) nama dan alamat, (ii) bagian-bagian alamat (iii) tempat dan tanggal, dan (iv) nama dan tempat wilayah atau negeri yang ditulis berurutan.

Contoh kalimat penulisan tanda komanya sebagai berikut

  1. Kami akan mengantar barang ini kepada Bapak Tamto, Jalan Agus Salim 27, Jakarta.
  2. Kirimkan barang ini kepada Ibu Suti, Jalan Gunung Tembak no 6, Kota Tarakan.
  3. Sdr. Budiono, Jalan Yos Sudarso No, 5, Medan.

8) Tanda koma digunakan untuk menceraikan bagian nama yang dibalik susunanannya dalam daftar Pustaka.

Contoh kalimatnya sebagai berikut 

  1. Petrucci, Ralp H – Suminar. 1999, Kimia Dasar Prinsip dan Terapan Modern, Jakarta. Erlangga.
  2. Drs. Arja S.K., et. al, 1992, Logam dan Non Logam (Untuk SMA), Pakar Raya Bandung.
  3. Depdiknas; 2006. Standar Kompetensi Mata Pelajaran Kimia, Jakarta, Direktorat Pendidikan Menengah Umum.

9) Tanda Koma digunakan di antara bagian-bagian dalam catatan kaki dan daftar Pustaka.

Contoh :

  1. Drs. Arja S.K., et. al, 1992, Logam dan Non Logam (Untuk SMA), Pakar Raya Bandung.
  2. Depdiknas; 2006. Standar Kompetensi Mata Pelajaran Kimia, Jakarta, Direktorat Pendidikan Menengah Umum.
  3. W.J.S Sudjipto, Bahasa Indonesia untuk Tulis Menulis (Jakarta : UP Indonesia, 1973), hal. 13.

10) Tanda Koma digunakan di antara nama orang dan gelar akademik yang mengikutinya untuk membedakannya dari singkatan nama diri, keluarga atau marga

Contoh kalimatnya sebagai berikut :

  1. Drs. Baidhowi, Apt
  2. Ir. Rezkiawan, Msc
  3. Dra. Rahmawati, Mkes

11) Tanda koma digunakan di muka angka pesepuluhan atau di antara rupiah dan sen yang dinyatakan dengan angka.

Contoh kalimatnya sebagai berikut :

  1. 32,5 m
  2. Rp 10.000,00
  3. Rp 150.000,00

12) Tanda koma digunakan untuk mengapit keterangan tambahan yang sifatnya tidak membatasi.

Contoh kalimatnya sebagai berikut :

  1. Rumah bapak Samsul, yang berada di dekat sekolah SD itu, akan dikontrakkan.
  2. Sawah Ibu Muslimah, yang berada di samping masjid Darussalam, akan dijual.
  3. Kami sudah menemui fathimah, yang motornya dicuri kemarin siang, akan melapor kepada polisi.

13) Tanda koma tidak digunakan untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain yang mengiringinya dalam kalimat jika petikan langsung dari bagian lain yang mengiringinya dalam kalimat jika petikan itu berakhir dengan tanda tanya atau seru.

Contoh kalimatnya sebagai berikut :

  1. “Apakah anda sudah tidur siang?” Tanya Tiara.
  2. “Tutup pintu musholla!” Perintah Ibu Salma.
  3. “Mengapa anda tidak pulang ke rumah tadi malam?” Tanya Abdullah.


Posting Komentar untuk "Contoh Kalimat Penggunaan Tanda Koma dan Aturan Penggunaannya di Bahasa Indonesia"

ِِِArtikel Pilihan:



Contoh Soal Simple Past Pilihan Ganda dan Jawabannya

close