Pengalaman Jual Emas Pegadaian ke Bank Lokal, Saldo Berkurang Tetapi Tidak Masuk Rekening

Saya adalah pengguna aplikasi pegadaian yang sangat setia, karena dengan aplikasi pegadaian memudahkan saya di dalam kegiatan jual beli mas atau menyimpan emas di pegadaian, apabila anda menyimpan uang dalam bentuk emas di pegadaian maka nilai emas anda akan naik turun mengikuti harga emas pasaran di dunia. walaupun secara jangka Panjang, emas yang kita simpan di pegadaian akan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. karena itu, banyak orang menabung emas sebagai jaminan investasi asset mereka. 

Ketika harga emas naik dari harga beli semula, maka banyak orang yang akan menjual emasnya menjadi bentuk rupiah untuk membeli sesuatu hal yang berguna bagi mereka. selama ini saya selalu sukses untuk menjual Kembali (buyback) emas dari pegadaian ke dalam rekening bri, namun pada tanggal 30 november 2021, proses transfer mengalami kendala, dimana Ketika saya transfer emas dari pegadaian ke rekening bri, uang yang masuk dikembalikan sebesar uang yang diterima (lihat gambar di bawah), sementara saldo di rekening emas pegadaian sudah berkurang dan terdapat email notifikasi bahwa jumlah emas yang ditransfer ke rekening anda sudah berhasil. tenang anda tidak perlu panik, anda bisa melihat cara yang bisa anda lakukan di bawah ini.

Gambar 1.0. Bukti gagal transfer pegadaian ke bank lokal

Cara Mengatasi Jual Kembali (Buyback) Emas Pegadaian yang tidak masuk rekening bank

Pengalaman saya Ketika buy back emas (jual Kembali) dari pegadaian ke rekening BRI, dimana saldo rekening di Pegadaian sudah berkurang namun jumlah nilai uang yang berada di rekening tidak bertambah, malahan di Riwayat saldo rekening BRI mobile terdapat keterangan jumlah saldo yang masuk berkurang Kembali dengan jumlah yang sama pada uang yang masuk dari pegadaian. (sebagaimana gambar di atas).

Maka saya menghubungi customer service BRI untuk menanyakan perihal dana yang tidak masuk tadi, untuk dilakukan pengecekan terhadap rekening saya, pihak customer service BRI mengatakan apabila jumlah uang yang masuk rekening sama dengan jumlah uang yang keluar, maka error mungkin terjadi pada pihak pengirim uang (dalam hal ini aplikasi pegadaian). sebab BRI adalah pihak pasif yakni pihak yang menerima uang.  maka customer service BRI menyarankan saya untuk menghubungi pegadaian.

Setelah browsing di internet, saya mendapatkan kontak customer service whats app pegadaian di nomor 081324432443, kalau dilihat sekilas nomornya adalah nomor cantik yang mudah dihafal, karena empat nomor belakangnya sama dua kali berturut-turut. dari whats app bisnis pegadaian saya langsung berhubungan dengan customer service pegadaian. 

karena kondisi saya saat itu sedang repot, maka saya tidak bisa melanjutkan kontak dengan aplikasi pegadaian, saya memutuskan untuk bertemu langsung dengan pihak pegadaian secara offline. dimana itu saya lakukan setelah 3 hari dari kejadian tersebut (tanggal 3 Desember 2021). 

Di pegadaian kota Tarakan saya menjelaskan detail permasalahan saya, pihak customer service pegadaian meminta KTP dan bukti gagal transfer, beliau juga meminta buku pegadaian saya, namun saya tidak membawa, saya akhirnya menunjukkan aplikasi pegadaian di handphone saya. karena di dalam aplikasi pegadaian sudah tertera nama pemilik rekening, Riwayat transaksi rekening, nomor CIF dan sebagainya. 

setelah menunggu beberapa waktu, sekitar 15 menit, akhirnya nama saya dipanggil untuk menerima transferan uang secara tunai atas kodisi gagal transfer, Alhamdulillah, masalah saya selesai. apabila anda mengalami masalah saya, seperti gagal transfer seperti di atas, maka anda bisa mengunjungi pegadaian untuk menyelesaikan masalah anda. jangan khawatir, sebagaimana slogan dari Pegadaian mengatasi masalah tanpa masalah. 

Berbagi :