Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hadits Arba'in ke 40 Perintah Menghargai Waktu

Saudara bisa berpindah ke materi hadits arba'in nawawi yang lain, semisal hadits arba'in pertama atau kedua atau yang lainnya dengan mengklik menu dropdown "Materi Hadits Arba'in" semoga membantu anda.

 Hadits Ke empat puluh dari kitab hadits arba’in Nawawi menjelaskan tentang perintah rosulullah SAW kepada seorang muslim, bahwa hendaknya kehidupan seorang muslim seperti seorang musafir, serta perintah untuk menghargai waktu dimana saja kita berada, apabila pekerjaan tersebut bisa kita laksanakan di pagi hari, maka lakukanlah segera. Jangan ditunda-tunda. Karena menunda-nunda kegiatan sangat dilarang oleh rosulullah SAW,  

Islam mengajarkan supaya pemeluknya menjadi orang yang menghargai waktu dan melaksanakan waktu dengan sebaik-baiknya. Karena waktu terus berlalu dan merugi bagi orang yang melalaikan menghargai waktunya.

Berikut tulisan arab hadits arba’in ke 40 dari kitab hadits arba’in Nawawi        

عَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا، قَالَ: أَخَذَ رَسُولُ اللهِ ﷺ بِمَنْكِبَيَّ، فَقَالَ: كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيْبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيْلٍ وَكَانَ ابْنُ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا يَقُوْلُ: إِذَا أَمْسَيْتَ فَلَا تَنْتَظِرِ الصَّبَاحَ، وَإِذَا أَصْبَحْتَ فَلَا تَنْتَظِرِ المَسَاءَ وَخُذْ مِنْ صِحَّتِكَ لِمَرَضِكَ، وَمِنْ حَيَاتِكَ لِمَوْتِكَ. رَوَاهُ البُخَارِيُّ

Tulisan Latin hadits Arba’in ke 40 sebagai berikut

‘an ‘umaro rodhiyallahu ‘anhuma. Qola akhodza rosulullahi shollallahu ‘alaihi wa sallama bimankibayya, faqola kun fid dunya ka annaka ghoribun au ‘abiru sabili wakanabnu ‘umaro rodhiyallahu ‘anhuma yaqulu idza amsaita fala tantadhirish shobakh, wa idza ashbakhta fala tantadhiril masa a wa khudz min shikhkhatika limarodhika wa min hayatika limau tika rowahul bukhoriy.

Arti hadits Arba’in ke 40 sebagai berikut 

Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memegang kedua pundakku, lalu bersabda, “Jadilah engkau di dunia seperti orang asing atau seorang musafir.” Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma berkata, “Jika kamu memasuki sore hari, maka jangan menunggu pagi hari. Jika kamu memasuki pagi hari, maka jangan menunggu sore hari. Manfaatkanlah sehatmu sebelum sakitmu, dan hidupmu sebelum matimu.” (HR. Bukhari, no. 6416)

Mengutip tulisan dr. Mu’idunillah bashri Berikut 8 isi atau Kandungan Hadist arba’in Nawawi di atas:Kandungan hadits:

  1. Bersegera mengerjakan pekerjaan baik dan memperbanyak ketaatan, tidak lalai dan menunda-nunda karena dia tidak tahu kapan datang ajalnya.
  2. Menggunakan berbagai kesempatan dan momentum sebelum hilangnya berlalu.
  3. Zuhud di dunia berarti tidak bergantung kepadanya hingga mengabaikan ibadah kepada Allah ta’ala untuk kehidupan akhirat.
  4. Hati-hati dan khawatir terhadap azab Allah adalah sikap seorang musafir yang bersungguh-sungguh dan hati –hati agar tidak tersesat.
  5. Waspada dari teman yang buruk hingga tidak terhalang dari tujuannya.
  6. Pekerjaan dunia dituntut untuk menjaga jiwa dan mendatangkan manfaat, seorang muslim hendaknya menggunakan semua itu untuk tujuan akhirat.
  7. Bersungguh-sungguh menjaga waktu dan mempersiapkan diri untuk kematian dan bersegera bertaubat dan beramal shaleh.
  8. Rasulullah memegang kedua pundak Abdullah bin Umar, adalah agar dia memperhatikan apa yang akan beliau sampaikan. Menunjukkan bahwa seorang pelajar harus diajarkan tentang perhatian gurunya kepadanya dan kesungguhannya untuk menyampaikan ilmu ke dalam jiwanya. Hal ini dapat menyebabkan masuknya ilmu, sebagaimana hal itu juga menunjukkan kecintaan Rasulullah kepada Abdullah bin Umar, karena hal tersebut pada umumnya dilakukan oleh seseorang kepada siapa yang dicintainya.


Posting Komentar untuk "Hadits Arba'in ke 40 Perintah Menghargai Waktu"

ِِِArtikel Pilihan:



Contoh Soal Simple Past Pilihan Ganda dan Jawabannya

close