Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perbedaan Fi’il Madhi dengan Fi’il Mudhori’ dan Contoh Kalimatnya

Untuk memahami secara lebih mendalam tentang perbedaan Fi’il Madhi dengan Fi’il Mudhori’. Sebaiknya saudara memahami lebih dahulu tentang pengertian Fi’il Madhi dan Fi’il Mudhori’, supaya saudara mempunyai pemahaman secara menyeluruh tentang Fi’il Madhi dan Fi’il Mudhori’.

Apa Itu Fi’il Madhi?

Pengertian Fi’il Madhi adalah fi’il yang menunjukkan pada terjadinya perbuatan di waktu lampau. Walaupun scara definisi fi’il madhi diartikan kegiatan pada waktu lampau , tetapi fi’il madhi dapat juga menunjukkan waktu sekarang atau mendatang sesuai dengan konteks pemakaiannya dalam frasa, klausa, dan kalimat. Fi’il madhi bisa juga digunakan untuk masa sekarang atau masa yang akan datang seperti kalimat,

فَاِذَا قَرَاۡتَ الۡقُرۡاٰنَ فَاسۡتَعِذۡ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيۡطٰنِ الرَّجِيۡمِ fa idza qara’tal qur’aana fasta’idz billaah Artinya Maka apabila engkau (Muhammad) hendak membaca Al-Qur'an, mohonlah perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk. Al quran Surat An Nahl ayat 98. Lafadz qara’ta merupakan bentuk fi’il madhi yang tidak menunjukkan waktu lampau, melainkan waktu mendatang karena didahului oleh dzaraf zaman (keterangan waktu). 


Menurut Kitab Alfiyah ibnu malik, Berikut 2 ciri-ciri Fi’il Madhi,  

  1. Terdapat tanda ta’ ta’nits seperti (نَصَرَ) nashoro menjadi (نَصَرَتْ) nashorots, (كَتبَ) Kataba menjadi (كَتَبَتْ) katabats
  2. Terdapat tanda ta’ fa’il seperti (ضَرَبْتَ) dhorobta, (نَصَرْتَ) nashorta, (كَتبْتَ) katabta, (دَخَلْتَ) dakholta

Apa Itu Fi’il Mudhori’?

Pengertian Fi’il Mudhori’ adalah kata kerja yang menunjukkan aktivitas atau perbuatan yang sedang atau akan terjadi, seperti kalimat اَكْتُبُ فِى هَذِهِ الْمَكَانِ aktubu fi hadzihil makani artinya saya sedang menulis di tempat ini, adapun fi’il mudhori’ bisa menerima perubahan harokat atau I’rob karena terapat amil yang memasuki fi’il mudhori’ seperti amil jawazim yang berfungsi menjazmkan fiil mudhori’ atau amil nawashib yang berfungsi menashobkan fiil mudhori’. 

Berikut 3 ciri-ciri Fi’il Mudhori’,  

  1. Fi’il Mudhori’ diawali dengan salah satu dari huruf af’alul mudhoroah
  2. Fi’il Mudhori’ dapat dimasuki amil nawashib seperti huruf اَنْ, لَنْ, اِنَّ
  3. Fi’il Mudhori’ dapat dimasuki amil jawazim seperti huruf اَمْ, لَمْ,

Apa Perbedaan Fi’il Madhi dengan Fi’il Mudhori’?

Jadi dengan memahami Pengertian Fi’il Madhi dan Fi’il Mudhori’, maka kita bisa mengetahui perbedaan Fi’il Madhi dengan Fi’il Mudhori’, Berikut 4 perbedaan Fi’il Madhi dengan Fi’il Mudhori’ :

  1. Fi’il Madhi untuk aktifitas yang sudah selesai dikerjakan sedangkan Fi’il Mudhori’ untuk aktivitas yang sedang dan akan dikerjakan 
  2. Fi’il Mudhori’ diakhiri dengan ta’ fail atau ta’  ta’nits seengakan Fi’il Mudhori’ diawali dengan huruf af’alul mudhoroah.
  3. Fi’il Mudhori’ dapat dimasuki amil nawashib sedangkan fi’il madhi tidak dapat dimasuki amil nawashib
  4. Fi’il Mudhori’ dapat dimasuki amil jawazim seangkan fiil madhi tidak dapat dimasuki amil jawazim

Tabel 1.0. Contoh Kalimat Fi’il Madhi Dan Fi’il Mudhori’

Contoh Kalimat Fi’il Madhi Dan Fi’il Mudhori’

Berikut 30 contoh kalimat Fi’il Madhi dan Fi’il Mudhori’. Adapun nomor 1 sampai 15 adalah contoh kalimat Fi’il Mudhori’sedangkan nomor 16 sampai 30 adalah contoh kalimat Fi’il Mudhori’. Warna kuning kami berikan kepada kata yang menunjukkan Fi’il Madhi dan Fi’il Mudhori’ supaya memudahkan di dalam mempelajari dan memahaminya. Apabila saudara mempunyai pertanyaan, keluhan dan saran silahkan tulis melalui kolom komentar di bawah 

  1. فَتَحَ الْقَسْطَنْطيْنِيَّةَ بِاالسُّلْطَانِ فَتِيح fatahal konstaniyyah bis sultoni al faith artinya Telah terbuka konstatinopel dengan sultan fatih
  2. فَتَحَتْ اَمِيْنَةَ بَابُ الْبَيْتَ fatahats aminata babul bait artinya Aminah telah membuka pintu rumah
  3. اَنَا ضَرَبْتُ البَقَرَةَ ana dhorobtul baqorota martinya Saya telah memukul Sapi
  4. اَنْتَ ضَرَبْتَ بِاالخَشَبِ anta dhorobta bil khosyabi artinya Kamu telah memukul dengan kayu
  5. هُمَا أَدَمَا مَالً huma adamal mala artinya Mereka berdua telah mengabadikan uang
  6. نَحْنُ أَدَمْنَا اتِّفَاقًا nahnu adamana ittifaqon artinya Kami telah mengabadikan perjanjian
  7. اَنْتُمْ رَوِيْتُمْ فَلَسْطِيْن antum rowaitum falastiina artinya Kamu semua laki-laki sudah meriwayatkan palestina
  8. هِيَ رَوِيَتْ هَذِا النَّهَارَ hiya rowiyat hadzan naharo artinya Dia wanita telah meriwayatkan sungai ini
  9. اَنْتِ جَلَسْتِ  فِى بَيْتِهِمْ anti jalasti fi baitihim artinya Kamu wanita telah duduk di rumah mereka 
  10. هُنَّ جَلَسْنَ فِى الْمَسْجِدِ hunna jalasna fil masjidi artinya Mereka wanita telah duduk di masjid
  11. ذَهَبْتُ اِلَى الْمَكَّةِ dzahabtu ilal makkati artinya Saya telah pergi ke Mekkah
  12. نَحْنُ ذَهَبْنَا اِلَى الْقَرْيَةِ nahnu dzahabna ilal qoryati artinya Kami telah pergi ke desa 
  13. هُوَ سَكَنَ فِى الْمَسْجِدِ huwa sakana fil masjidi artinya Dia laki-laki telah tinggal di masjid
  14. هُنَّ سَجَدْنَ اَمَامَ الْكَعْبَةِ hunna sajadna amamal ka'bati artinya Mereka wanita telah bersujud di depan kakbah
  15. ۞ وَلَهُۥ مَا سَكَنَ فِى ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ ۚ وَهُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْعَلِيمُ wa lahu ma sakana fil laili wan nahari wahuwas sami'ul 'alimu  Artinya : Dan kepunyaan Allah-lah segala yang ada pada malam dan siang. Dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Al qur’an surat al an’am ayat 13
  16. اَيْنَ سَتَدْرُسُ الرِّيَاضِيَات؟ aina satadrusur riyadhiyat artinya Dimana kamu akan belajar matematika?
  17. هُمْ يَدْرُسُونَ الْلُغَةَ الْعَرَبِيَةَ فِى الْمَدْرَسَةِ hum yadrusuunal lughotal ‘arobiyyata fil madrosati artinya Mereka (laki-laki) sedang belajar bahasa arab di sekolah
  18. لَّا تَسۡمَعُ فِيۡهَا لَاغِيَةً la tasma’u fiiha laghiyah artinya di sana (kamu) tidak mendengar perkataan yang tidak berguna.Al Qur’an Surat Al Ghosiyah ayat 11.
  19. قَالَ سَنَـنۡظُرُ اَصَدَقۡتَ اَمۡ كُنۡتَ مِنَ الۡكٰذِبِيۡنَ Qola Sanandhuru ashodaqta am kunta minal kaadzibiina artinya Dia (Sulaiman) berkata, "Akan kami lihat, apa kamu benar, atau termasuk yang berdusta. Al Qur’an Surat An Naml ayat 27
  20. اَنَا اَصُوْمُ فِى يَوْمِ الْاِثْنَيْنِ Ana ashumu fi yaumil itsnaini artinya Saya sedang berpuasa di hari senin.
  21. هُمْ يَصُوْمُوْنَ هَذَا الْيَوْمَ فَلَا يَأْكُلُوْنَ Hum yashumuuna hadzal yaum falaa ya’kuluuna artinya Mereka sedang berpuasa hari ini jadi mereka tidak makan.
  22. مَّآ أَشْهَدتُّهُمْ خَلْقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ maa asyhadtuhum kholqosy syamaawaatin wal ardhi artinya tidak (aku) mempersaksikan mereka ciptaan langit dan bumi. Al Qur’an Surat Al Kahfi Ayat 51
  23. نَحْنُ نُزَكِّى بِأَمْوَالِنَا حَتَّى نَكُوْنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ nakhnu nuzakki bi amwaalinaa khatta nakuuna minal muslimiina artinya Kami sedang berzakat dengan harta kami, supaya kami termasuk orang-orang muslim
  24. فَاطِمَةٌ تُزَكِّى بِأَمْوَالِهَا لِلْفَلَسْطِيْنِيْنَ fathimatun tuzakki bi amwaalihaa lil falasthiina artinya Fathimah sedang berzakat dengan uangnya untuk orang palestina
  25. اَنَا لَنْ اُؤْمِنَ بِإِلَهِكَ ana lan u’mina bi ilahika artinya Saya tidak akan beriman kepada tuhan anda, u’minu berubah menjadi u’mina karena terdapat amil nawashib huruf lan.
  26. رَاَيْتُهَا لَمْ تُؤْمِنْ roaituha lam tu’min Artinya saya melihat dia belum beriman. Tu’minu berubah menjadi tu’min karena terdapat amil jawazim huruf lam.
  27. نحْنُ نُكْرِمُ زَيْدٌ وَ عُمَرٌ ahnu nukrimu zaidun wa umarun artinya Kami sedang memuliakan zaid dan umar
  28. اَنَا اُكْرِمُ وَالِدِى ana ukrimu walidiy artinya Saya sedang memuliakan orang tua saya
  29. فَاطِمَةٌ تَشْرِبُ الشَايَّ فِى مَنْزِلِى fathimatu tasyribu syayya fi manziliy artinya Fathimah sedang minum teh di rumah saya
  30. كِلَاهُمَا لَا يَشْرِبَانِ الْخَمْرَ هُنَاكَ kilahuma la yasyribanil khomro hunaka artinya Mereka berdua tidak minum arak di sana

Posting Komentar untuk "Perbedaan Fi’il Madhi dengan Fi’il Mudhori’ dan Contoh Kalimatnya"

ِِِArtikel Pilihan:



Contoh Soal Simple Past Pilihan Ganda dan Jawabannya

close