Pengalaman Bekerja Sebagai Drafter di Perusahaan

 Artikel tentang pengalaman bekerja sebagai drafter di perusahaan swasta berisi tentang Proses melamar dan interview kerja drafter, tugas dan tanggung jawab drafter di perusahaan, serta fasilitas yang diperoleh drafter ketika bekerja di perusahaan. 

Proses melamar kerja sebagai drafter

Saya dahulu melamar kerja sebagai drafter karena tertarik lowongan kerja yang tersedia di bursa kerja kampus. Di lowongan tersebut tertulis bahwa perusahaan lampu sedang membutuhkan seorang drafter untuk bekerja di perusahaan nya, adapun kebutuhan yang diinginkan adalah seorang drafter yang mempunyai kemampuan tentang auto cad. Menggambar 3 dimensi dengan auto cad dan memahami photoshop. Dan Lamaran pekerjaan bisa dikirim melalui email. Akhirnya saya pun mengirim email kepada perusahaan tersebut. Sekedar informasi biasanya perusahaan yang membuka lowongan kerja untuk ditempel di kampus kita. Perusahaan tersebut memiliki karyawan yang bekerja di perusahaannya yang merupakan alumni dari kampus kita. Sehingga kemungkinan diterimanya oleh perusahaan lebih besar dibandingkan dengan melamar melalui surat kabar atau lowongan kerja online. 

Singkat cerita Saya melampirkan Curriculum vitae saya beserta sertifikat pelatihan auto cad yang pernah saya ikuti dalam surat lamaran kerja saya yang dikirim melalui email. 

Setelah beberapa waktu akhirnya tibalah waktu yang ditunggu, yakni proses interview yang didahului dengan tes kemampuan dan tes psikotes. Waktu tes mulai dari jam 10.00 sampai jam 3 sore. Adapun tes kemampuan dimulai dengan interview oleh user dengan pertanyaan apakah saudara bisa menggunakan autocad? saya menjawab bisa. Langsung saya diberikan ujian untuk menggambar wadah bola lampu dengan autocad. Disertai ukuran dimensi yang diinginkan. 

Adapun sang penguji terus duduk dibelakang mengawasi pekerjaan kita. Sementara kita menghadap layar komputer untuk langsung menggambar dengan menggunakan auto cad. 

Adapun sang penguji ternyata adalah kepala departemen engineering di perusahaan tersebut, yang merupakan alumni jurusan teknik elektro di kampus saya. Setelah selesai uji kompetensi dilanjutkan dengan tes psikologi dan numerik yang membutuhkan berlembar-lembar kertas 

Setelah berlalu seminggu saya pun mendapatkan panggilan telepon dari HRD perusahaan bahwa saya diterima bekerja oleh perusahaan dengan posisi sebagai drafter di perusahaan tersebut.

Fasilitas yang diterima sebagai drafter

Ketika dinyatakan diterima oleh perusahaan anda akan diminta oleh perusahaan untuk menandatangani surat perjanjian kerja atau kontrak kerja. Dimana pada saat itu kontrak kerja saya adalah selama satu tahun. Sebelum surat perjanjian kerja ditandatangani anda akan diminta untuk membaca surat perjanjian kerja, sebaiknya saudara membaca surat perjanjian kerja tersebut dengan seksama. Pasal per pasal supaya saudara tidak menyesal di kemudian hari. 

Hal yang saya sesalkan saat itu adalah saya harus menyerahkan  ijazah SMA saya yang asli sebagai jaminan bekerja di perusahaan tersebut. Dan ijazah SMA baru bisa diambil apabila telah diperbolehkan selesai bekerja di perusahaan tersebut. 

Selain gaji pokok sesuai UMR Surabaya (saat itu  UMR surabaya 1 juta 800 ribu)dan bisa lebih apabila masih ada uang lembur. Seorang drafter masih mendapatkan coffee break beserta kue waktu jam 9.30 pagi. Mendapatkan fasilitas makan siang di tempat kerja. Dan peralatan kerja untuk mendukung kegiatan  drafter seperti PC yang mumpuni, yang terdapat software auto cad. Solid work. Photoshop, dan corel draw. 

Apa Tugas dan Tanggung Jawab Drafter di Perusahaan

Pekerjaan drafter di perusahaan meliputi memeriksa drawing kemasan dari supllier untuk diperiksa. Apakah drawing tersebut sudah benar ukuran dan standart yang diminta oleh perusahaan. apabila benar maka dibubuhkan tanda tangan sang drafter di desain tersebut. Apabila drawing masih salah maka perlu dikembalikan ke suplier melalui purchasing ke untuk dibenahi. 

Drafter juga mempunyai pekerjaan seperti mendesain produk baru yang diminta oleh perusahaan. Mendokumentasikan drawing yang sudah dikeluarkan, bekerja sama dengan bagian engineering yang lain untuk menyelesaikan dan meriset produk baru. Terkadang drafter juga diminta untuk mengecek kondisi barang yang akan dikirim di gudang penyimpanan. Kondisi stempel piringan lampu. Mengukur sampel secara langsung dilapangan dan membuat drawingnya. Karena tidak semua barang yang diterima perusahaan mempunyai ukuran drawing yang sudah didokumentasikan oleh perusahaan. 

Dalam satu hari bisa saja desain dari supllier yang diperiksa mencapai belasan drawing. Apabila anda salah satu saja dari keseluruhan drawing yang Anda acc di hari tersebut maka betapa fatal akibat yang diderita perusahaan. Karena satu drawing yang di setujui bisa untuk mencetak ratusan dus kotak kemasan. Dan saya juga pernah mengalami hal tersebut. 

Seorang drafter terkadang juga harus melakukan pekerjaan di luar pekerjaan utamanya seperti membuatkan  drawing untuk departemen lain,membuatkan drawing untuk desain tata letak lokasi pabrik. Mengedit foto staf lain yang untuk pernikahan nya dan sebagainya. 

Drafter harus bekerja sesuai dengan jam normal perusahaan, yakni mulai dari pukul 7.30 pagi sampai jam 16.00 sore. Terkadang drafter bisa seharian bekerja di depan laptop untuk memeriksa dan membuat drawing produk. Namun terkadang drafter juga memiliki banyak waktu kosong, sehingga drafter bisa jalan-jalan dari satu departemen ke departemen yang lain. Bersyukur di rentang waktu tersebut perusahaan tempat saya bekerja dahulu memperbolehkan karyawan nya untuk menunaikan sholat dzuhur dan ashar, serta di waktu istirahat jam 9, diperbolehkan untuk menunaikan sholat dhuha. 

Berbagi :